Sekolah Khusus “Melati Ceria” yang merupakan sebuah sekolah untuk anak berkebutuhan khusus usia sekolah (TK dan SD).
Sekolah Khusus “Melati Ceria” Sampit beralamat di jalan Wengga Metropolitan Jalur I No. 33 Kelurahan Baamang Barat Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah – INDONESIA.
SIAPA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS ?
Anak berkebutuhan khusus (ABK) adalah anak yang memerlukan terapi bicara, perilaku, okupasi / fisik dan pendidikan khusus.
Anak-anak tersebut sudah terdiagnosa autis, tuna rungu atau penyimpangan lainnya. ABK ini termasuk juga anak berbakat, gifted dan genius.
VISI DAN MISI MELATI CERIA
VISI :
Terwujudnya keunggulan dalam pelayanan anak berkebutuhan khusus, agar dapat mandiri dan berbudi luhur.
MISI :
Mendorong anak didik berpotensi diri secara optimal.
Memberikan keterampilan dasar dalam kehidupan sehari-hari
Mempersiapkan anak didik sedini mungkin untuk memasuki pendidikan umum.
TUJUAN :
Meningkatkan pemahaman peserta didik pada setiap materi secara optimal dan terintegrasi agar bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat.
Merehabilitasi fungsi otot-otot tubuh sehingga dapat menunjang keberhasilan pendidikan/ terapi yang dijalani peserta didik.
Membantu pemerintah dalam menuntaskan program wajib belajar 9 tahun.
Sekolah Khusus “Melati Ceria” Sampit beralamat di jalan Wengga Metropolitan Jalur I No. 33 Kelurahan Baamang Barat Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah – INDONESIA.
SIAPA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS ?
Anak berkebutuhan khusus (ABK) adalah anak yang memerlukan terapi bicara, perilaku, okupasi / fisik dan pendidikan khusus.
Anak-anak tersebut sudah terdiagnosa autis, tuna rungu atau penyimpangan lainnya. ABK ini termasuk juga anak berbakat, gifted dan genius.
VISI DAN MISI MELATI CERIA
VISI :
Terwujudnya keunggulan dalam pelayanan anak berkebutuhan khusus, agar dapat mandiri dan berbudi luhur.
MISI :
Mendorong anak didik berpotensi diri secara optimal.
Memberikan keterampilan dasar dalam kehidupan sehari-hari
Mempersiapkan anak didik sedini mungkin untuk memasuki pendidikan umum.
TUJUAN :
Meningkatkan pemahaman peserta didik pada setiap materi secara optimal dan terintegrasi agar bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat.
Merehabilitasi fungsi otot-otot tubuh sehingga dapat menunjang keberhasilan pendidikan/ terapi yang dijalani peserta didik.
Membantu pemerintah dalam menuntaskan program wajib belajar 9 tahun.